agar nat keramik tidak terlihat

Agarterlihat manis, bisa juga ditambahkan kreasi tersendiri seperti membuat motif di atasnya, parit mungil di sela-selanya sebagai tempat mengalir air agar tidak menggenang, atau menambah aksesn rumput agar terlihat hijau. Keramik; Keramik bisa dibilang menjadi material yang cukup diminati oleh masyarakat. Setiapjalur pemasangan sebaiknya ditarik benang dan rata air. f. Adukan semen untuk pemasangan keramik harus penuh, baik permukaan dasar maupun dibadan belakang keramik lantai atau dinding yang terpasang. Perbandingan adukan dan ketebalan rata-rata yang dianjurkan adalah: - Untuk lantai, Semen : Pasir = 1:6, dengan ketebalan rata-rata : 2 - 4 Padakeramik, window frame akan terlihat bergelombang. Namun, pada granit, window frame terlihat rata dan lebih presisi. 10. Tingkat kerataan. Meski sekilas keduanya terlihat memiliki permukaan yang rata, kondisi aslinya tidaklah begitu. Baik granit maupun keramik sebenarnya memiliki permukaan tidak rata akibat hasil dari proses pelapisan glaze Gunakanlarutan kimia untuk menghilangkan noda dan kotoran yang membandel. Perhatikan agar seluruh permukaan lantai keramik tidak dibasahi. Cukup basahi bagian yang terkena noda; Gosok keramik lantai kamar mandi menggunakan sikat dengan bulu sikat yang tidak terlalu keras atau kasar, karena ini menyebabkan goresan pada lapisan keramik atau nat Kalau ada tamu atau saudara yang bermaksud menginap di rumah Anda, tentunya Anda bebenah rumah dulu agar tidak terlihat berantakan.. Kamar mandi menjadi salah satu yang terlewat saat beres-beres. Meskipun keseluruhan kamar mandi sudah dibersihkan dan berbau wangi, tapi coba perhatikan nat keramiknya. Kucing Tidak Mau Makan. Apakah Anda sudah tahu apa itu nat? Nat merupakan celah yang berada di antara jajaran keramik. Meski tampak sepele, fungsi nat tidak boleh diabaikan karena memiliki fungsi besar bagi kerapian lantai Anda. Seiring perkembangan zaman, nat tidak hanya dibutuhkan dalam kerapian keramik. Namun, nat juga berfungsi menunjang keindahan keramik Anda. Yuk simak lebih lanjut untuk mengetahui tips memasang nat untuk keramik Juga Jangan Bingung! Ini Cara Mengganti Nat KeramikTips Memasang Pengisi Nat Keramik AMDahulu masyarakat menggunakan campuran semen dan pasir yang ditambahkan pewarna untuk membuat nat. Namun, nat yang terbuat dari semen dan pasir akan menghasilkan pengisi celah yang kaku, yang mudah retak dan tidak fleksibel mengikuti muai susut ubin. Untuk itu, sekarang terdapat inovasi produk pengisi AM yang kuat dan tahan lama. Berikut beberapa tips memasang pengisi nat keramik Bersihkan Celah Keramik AndaSebelum memasang pengisi nat keramik AM, alangkah baiknya Anda membersihkan celah pada keramik. Hal ini dikhawatirkan jika adanya kotoran yang dapat bercampur dengan adonan nat dapat menyebabkan berkurangnya daya rekat Pastikan Permukaan Aplikasi KeringLap permukaan lantai Anda dengan saksama dan pastikan permukaan dalam keadaan kering atau tidak basah sebelum memasang Menekan dan Meratakan Pengisian NatSetelah dibersihkan dan dipastikan permukaannya tidak basah, pengisi nat sudah dapat diaplikasikan pada celah keramik. Untuk mengaplikasikan pengisian nat keramik Anda bisa menggunakan squeegee atau bisa juga dengan potongan sandal jepit. Pastikan pasta nat terisi padat dan sempurna. Isi celah keramik per bagian, jangan langsung dikerjakan sekaligus dan buat pasta adukan secukupnya agar hasil yang didapatkan maksimal. Diamkan Bersihkan Sisa NatSetelah pemasangan nat, tunggu hingga setengah kering, lalu bersihkan sisa nat yang menempel pada permukaan ubin / keramik dengan menggunakan spons atau kain lembab dengan cara menggosok dengan gerakan memutar. Jangan menunda membersihkan sisa nat, karena jika adonan sudah mengering akan sulit untuk Memilih Nat Keramik yang sesuai kebutuhanSebelum memasang pengisi nat, Anda harus mengetahui jenis pengisi nat yang akan digunakan berdasarkan spesifikasi dari area, warna pengisi nat serta jumlah pengisi nat yang dibutuhkan. Berikut beberapa tips memilih pengisi yang sesuai kebutuhan Anda untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan perlindungan terbaik untuk ubin Jenis Pengisi NatNat keramik AM tersedia dalam beberapa jenis, yaitu AM 53 yang bekerja maksimal dengan AM 54 cairan penguat nat dan memiliki banyak pilihan warna. Sangat sesuai untuk diaplikasikan pada area interior & eksterior pada bidang lantai dan dinding seperti dapur, kamar tidur, ruang tamu, dll karena sifatnya yang tidak mudah 51 pengisi nat 3 in 1 pertama di Indonesia dengan tiga perlindungan yaitu teknologi anti jamur Microban dari Amerika, tahan asam cairan pembersih, serta anti air biasanya digunakan untuk area basah seperti kamar Epoxy Tile Grout pengisi nat seumur hidup yang cocok untuk area dengan tingkat kehigienisan tinggi seperti kamar mandi, rumah sakit, laboratorium dan area penampungan air berkapasitas besar seperti kolam renang, dll. Nat dari epoxy ini merupakan pengisi nat keramik unggulan dari Warna Pengisi NatNat akan menambah keindahan pada keramik Anda. Oleh sebab itu, pemilihan warna yang sesuai dengan keramik dapat menghasilkan kombinasi yang sempurna. Umumnya, warna pengisi nat yang kontras dengan ubin akan membuat ubin lebih menonjol seperti pada konsep interior industrial yang menjadi trend di kalangan milenial. Sementara warna pengisi nat yang senada dengan ubin akan membuat tampilan ubin yang menyatu serta memberikan kesan lebih luas. Penting untuk diperhatikan, warna pengisi nat yang gelap akan menyembunyikan kotoran dan noda lebih efektif daripada warna pengisi nat yang lebih Jumlah Pengisi Nat yang DibutuhkanBanyaknya pengisi nat yang dibutuhkan tergantung dari jenis dan merek natnya. Pertama, pilih pengisi nat yang ingin Anda gunakan warna dan jenis, dan lihat daya sebar pada kemasannya. Secara umum, ukuran ubin / keramik yang kecil seperti mosaic tile membutuhkan lebih banyak pengisi nat daripada ubin / keramik berukuran besar seperti ukuran 80×80 cm karena ada lebih banyak celah / sambungan antar ubin / keramik yang harus diisi. Apapun jenis ubin / keramik Anda, pengisi AM sangat sesuai untuk berbagai macam ukuran ubin / Juga 7 Cara Membersihkan Nat Keramik dan MerawatnyaNah, setelah membahas beberapa tips di atas, sudah paham kan cara memilih pengisi nat terbaik agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Gunakan pengisi nat keramik AM untuk hasil yang lebih banyak tips seputar konstruksi rumah di sini. Untuk mendapatkan produk AM yang cocok, Anda bisa klik halaman produk atau Anda bisa langsung hubungi kami untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut di sini. Unduh PDF Unduh PDF Apabila ada satu atau beberapa keramik lantai yang retak di rumah Anda – entah karena sudah tua atau terkena hantaman benda berat – Anda tidak harus menggantinya. Apabila mengganti keramik terasa berat di kantung atau keramik tersebut hanya retak sedikit, Anda bisa memperbaikinya. Jika retakannya hanya setipis rambut, Anda dapat menambalnya dengan epoksi. Sebagai opsi lain, Anda boleh memakai lem kayu dan cat kuku. Jika retakan pada keramik terlalu besar untuk diperbaiki, Anda harus mengganti keramik tersebut. 1 Belilah kit epoksi 2 komponen di toko material terdekat. Epoksi pada dasarnya adalah adonan pengeras yang dapat digunakan untuk “menyambung” 2 potongan keramik yang pecah. Sekalipun ada kit epoksi 1 bagian, kit 2 komponen berkualitas lebih baik sehingga dapat menyatukan retakan pada keramik dengan lebih baik.[1] Datanglah ke toko material. Jika mereka tidak menjual epoksi, cobalah untuk mencarinya di toko peralatan rumah tangga. Kit epoksi 2 komponen berkualitas tinggi dijual dengan harga sekitar sampai 2 Bersihkan keramik yang retak dengan tisu dapur dan alkohol gosok. Tuangkan sedikit alkohol gosok ke atas 1 atau 2 lembar tisu dapur. Seka permukaan keramik yang retak dengan tisu tersebut sampai bersih. Membersihkan retakan pada keramik akan menghilangkan debu dan kotoran, serta memastikan epoksi tetap menempel ke permukaan keramik.[2] Kedua produk tersebut dijual di hampir semua pusat perbelanjaan dan apotek. 3 Campurkan adonan epoksi ke atas potongan kardus bekas. Pakailah stik es krim untuk mengambil 40 gram adonan epoksi dari kedua botolnya, lalu letakkan di atas selembar kardus. Aduk kedua adonan sampai bercampur rata. Hal ini akan memicu reaksi kimia yang membuat epoksi mengeras.[3] Jika Anda tidak memiliki kardus yang bisa dipakai, Anda juga bisa mencampur epoksi di atas selembar kertas lilin atau potongan kayu. 4 Ratakan adonan epoksi di sepanjang retakan pada keramik. Ambil stik es krim dan pakai untuk mengambil sekitar setengah adonan epoksi. Pindahkan epoksi ke atas keramik dan sebarkan tipis-tipis di sepanjang retakan pada keramik. Cairan tersebut perlahan akan meresap ke dalam retakan sebelum mengeras. Pastikan Anda juga melapisi area sekitar ½ cm di kedua sisi retakan. Bekerjalah dengan cekatan karena epoksi sangat cepat mengering.[4] Pastikan epoksi tidak menetes ke permukaan keramik yang tidak retak. 5 Tunggulah selama 5 sampai 10 menit agar epoksi mengering. Epoksi akan mengering dengan sempurna setelah 15 menit. Untuk memeriksanya, ketuklah permukaan epoksi dengan ujung jari. Apabila sudah kering, adonan tersebut akan terasa keras. Ujung jari Anda juga akan tetap bersih tanpa noda epoksi yang menempel.[5] Selama proses pengeringan, jangan menyentuh atau meletakkan sesuatu di atas epoksi. Jauhkan juga hewan peliharaan dan anak-anak dari keramik yang sedang ditambal. 6 Potong sisa epoksi yang mengering di sekitar retakan. Pakailah pinggiran pisau cukur yang tajam untuk mengerik sisa epoksi yang menempel di keramik. Untuk membersihkan epoksi, tahan pisau cukur dengan sudut 35 derajat di atas keramik. Gesekkan pinggiran pisau cukur ke permukaan epoksi untuk mengupasnya.[6] Berhati-hatilah saat memotong kelebihan epoksi dengan pisau cukur. Pisau cukur sangat tajam sehingga Anda dapat melukai diri sendiri apabila tergelincir. 7 Warnai epoksi sesuai warna keramik. Anda bisa membeli pewarna bubuk yang dibuat khusus untuk mewarnai epoksi dari toko kerajinan tangan atau toko hobi. Campurkan bubuk pewarna misalnya warna cokelat, abu-abu, atau hitam sampai menghasilkan warna yang senada dengan keramik. Ikuti petunjuk pabrik dan campurkan bubuk pewarna dengan epoksi sampai area yang retak tak lagi terlihat.[7] Langkah ini bersifat opsional. Jika Anda merasa warna epoksi sudah mirip dengan warna keramik, Anda mungkin tidak perlu menambahkan pewarna. Iklan 1 Oleskan lapisan lem kayu tipis ke area pada retakan yang paling lebar. Metode ini bekerja ampuh untuk retakan yang lebih besar daripada sehelai rambut. Teteskan sedikit lem kayu ke retakan di keramik. Gunakan jari atau sumpit untuk mengusapkan lem kayu secara memanjang di area yang retak lebih dari 1 mm. Tunggulah selama 10 menit agar lem mengering.[8] Lem kayu akan mengembang dan berkontraksi tanpa kehilangan daya rekat ke keramik. Hal ini akan memperkuat area yang diperbaiki dan memastikan hasilnya bertahan lama. 2 Oleskan lapisan tipis cat kuku di sepanjang area yang retak. Pakailah kuas kecil yang disertakan dalam kemasan cat kuku untuk mengoleskan cat kuku ke permukaan keramik. Ratakan cat tersebut di sepanjang bagian yang retak sampai tertutup sempurna. Selain itu, lapisi juga area sekitar 1 atau 2 mm di sisi retakan untuk memastikannya tersegel kuat.[9] Metode perbaikan keramik ini hanya bekerja pada keramik dengan permukaan licin, tidak untuk keramik berpori. Sebaiknya pakailah cat kuku berwarna serupa dengan permukaan keramik. Sebagai contoh, untuk keramik berwarna cokelat terang, pakailah cat kuku berwarna cokelat terang juga. Terkadang, jika tidak bisa menemukan cat kuku berwarna senada dengan keramik, Anda perlu mencampurkan 2 warna untuk menghasilkan warna yang tepat. 3 Tunggulah 10 menit agar cat kuku mengering. Cat kuku harus mengering sempurna sebelum Anda mengakhiri proses perbaikan keramik.[10] Untuk memastikan cat kuku sudah kering setelah 10 menit, ketuk permukannya secara perlahan dengan jari. Jika jari Anda tetap kering dan tidak ada sidik jari yang tertinggal di permukaan cat, benda tersebut sudah benar-benar kering. Jika cat kuku masih basah setelah 10 menit, tunggulah 5 menit lagi. 4 Bersihkan kelebihan cat kuku dengan cairan pembersih cat kuku. Sangat mudah untuk menyebarkan cat kuku terlalu banyak di permukaan keramik. Untuk membersihkannya, cukup tuangkan sedikit cairan pembersih cat kuku ke selembar kasa atau kapas pentol. Usapkan kapas pentol ke area yang terkena cat kuku sebanyak 5 sampai 6 kali agar bersih.[11] Jika kelebihan cat kuku tidak hilang setelah pembersihan pertama, pakailah kapas pentol baru dan tambahkan jumlah pembersih cat kuku untuk mencoba lagi. Iklan 1 Buatlah 3 sampai 4 lubang kecil di permukaan keramik agar lebih mudah dilepas. Posisikan bor listrik secara vertikal di atas keramik yang rusak agar ujungnya dapat langsung menembus keramik. Tekan pemicu untuk menyalakan bor, lalu buat beberapa lubang untuk melemahkan keramik. Lubang yang dibuat harus berjajar lurus di bagian tengah, entah secara vertikal atau horizontal di atas permukaan keramik.[12] Jika proses pengeboran menghasilkan pecahan keramik kecil atau debu, bersihkan dengan pengki dan sapu. 2 Cungkil dan lepas keramik dengan palu dan pahat. Letakkan mata pahar di jajaran lubang yang dibuat saat mengebor keramik. Miringkan pahat dengan sudut 45 derajat dan terusalah mengetuknya sampai berhasil mengangkat seluruh pecahan keramik dari permukaan di bawahnya.[13] Ayunkan palu dengan kekuatan yang cukup untuk meretakkan keramik, tetapi tidak merusak kayu di bawahnya. Selain itu, berhati-hatilah dan jangan merusak keramik lain di sekitarnya! Setelah melepas keramik, buang ke tempat sampah dan sapu area tersebut. 3 Kerik nat atau mortar yang ada di bawah adalah material keras dan lengket yang menempel ke bidang kayu di bawah keramik. Posisikan mata pahat di sudut 20 derajat sesuai bentuk lantai dan gesekkan ke ruang bekas tempat keramik yang dilepas. Kerik sampai seluruh sisa nat hilang.[14] Buang serpihan semen ke tempat sampah yang tidak bisa diakses hewan dan anak-anak supaya tidak dimakan. 4 Cari atau belilah keramik baru untuk menggantikan keramik yang sudah dilepas. Idealnya, Anda harus memiliki satu atau dua keramik cadangan saat pembangunan rumah. Jika tidak ada, ambil foto keramik yang hendak diganti. Bawalah foto tersebut ke toko material terdekat atau toko keramik. Carilah produk yang sama persis atau paling mirip dengan keramik di rumah Anda.[15] Staf penjualan juga dapat membantu Anda menemukan keramik yang cocok. 5 Oleskan mortar ke dasar keramik pengganti. Kenakan sarung tangan lateks sebelum mulai bekerja dengan mortar. Belilah sekaleng kecil mortar dan pisau dempul di toko material terdekat. Pakailah pisau dempul untuk mengambil mortar dan menyebarkannya secara merata di bagian bawah keramik. Setelah disebar seluruhnya, lapisan mortar harus memiliki ketebalan sekitar 2 cm.[16] Berhati-hatilah agar mortar tidak mengenai keramik lainnya. Mortar sangat sulit dibersihkan! 6 Letakkan keramik baru di tempatnya dan tekan dengan lembut. Tahan keramik agar berada tepat di tengah lubang bekas keramik lama yang dilepas. Letakkan keramik di atas lubang dan tekan perlahan agar keramik masuk ke tempatnya.[17] Jika Anda menekan terlalu keras, sebagian mortar akan keluar dari bagian bawah keramik dan menonjol di sisi-sisinya. 7 Oleskan nat di sekitar keramik baru dengan pelampung nat. Oleskan nat tipis-tipis ke bagian bawah pelampung nat. Gosokkan pelampung tersebut ke bawah permukaan keramik yang baru dipasang. Teruslah mengoleskan nat di sekeliling keramik sampai ruang selebar 1 cm di keempat sisi keramik terisi penuh.[18] Pelampung nat adalah alat pipih berukuran besar yang dilengkapi pegangan untuk menyebarkan nat. Anda bisa membelinya di toko material atau toko peralatan rumah tangga. Pastikan untuk memakai nat berwarna senada dengan nat yang mengelilingi keramik lainnya! 8 Seka keramik sampai bersih dengan lap basah. Sebelum nat mengering, basahi kain lap atau kain bekas dan gunakan untuk menggosok keramik baru dan keramik lain yang dilapisi nat sampai bersih. Pastikan nat yang dimasukkan ke celah yang mengelilingi keramik baru dibiarkan begitu saja. Biarkan nat mengering semalaman dan keramik baru Anda pun siap dipakai![19] Jika Anda lupa membersihkan keramik selama beberapa jam, menyingkirkan nat akan menjadi pekerjaan yang sulit! Iklan Hal yang Anda Butuhkan Kit epoksi 2 komponen Alkohol gosok Tisu dapur Stik es krim Potongan kardus Pisau cukur Lem kayu Sumpit Cat kuku Pembersih cat kuku Kapas pentol Bor Mata bor Sapu dan pengki Palu Pahat Keramik pengganti Mortar Pisau dempul Sarung tangan lateks Nat Pelampung nat Kain lap Ingat, sekalipun memperbaiki keramik yang retak adalah proses yang cepat dan mudah, ini hanyalah solusi sementara. Keramik lama-kelamaan akan retak lagi. Mengganti keramik – sekalipun lebih mahal dan memakan banyak waktu – adalah metode perbaikan yang lebih ampuh dalam jangka panjang, baik untuk keramik yang ada di lantai rumah, kamar mandi, atau kolam renang. Jika Anda tidak mau memakai epoksi untuk menambal keramik yang retak, ada banyak toko perangkat keras dan toko peralatan rumah tangga yang menjual penambal keramik instan.[20] Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Nat keramik di rumah mulai pecah-pecah? Jangan dibiarkan saja, perbaiki segera dengan cara mudah ini! Lantai rumah merupakan bagian paling esensial dari sebuah hunian. Sebab, di situlah tempat anggota kelurga berpijak melakukan segala aktivitasnya di rumah. Untuk itu, jika terjadi sedikit saja kerusakan pada lantai, sebaiknya segera diperbaiki agar tak membahayakan penghuni rumah. Salah satu kerusakan yang sering terjadi pada lantai, khususnya untuk lantai keramik, adalah nat keramik yang kotor maupun pecah. Mengenal apa itu nat keramik Apa itu nat keramik? Nat keramik merupakan celah antar keramik yang terpasang pada lantai dan dinding. Celah keramik biasanya terisi oleh material perekat berupa semen instan. Pasti kamu sering melihat kan celah keramik yang bolong atau sangat kotor? Bahaya nat keramik yang kotor dan rusak Banyak yang mengabaikan hal tersebut dan menganggapnya tidak begitu penting. Padahal, rusaknya nat bisa membuat terlepasnya susunan keramik atau bahkan pemuaian pada keramik. Laipula jika ada sedikit saja pecah pada nat keramik, bisa membuat anggota keluarga terluka lho. Bayangkan saja jika ada bayi di rumah yang sedang belajar merangkak atau berjalan, jika terkena pecahan nat, bisa-bisa mereka dalam bahaya. Bukan hanya bahaya, kerusakan nat juga mengganggu estetika ruangan. Cara mencegah nat keramik menjadi kotor dan rusak Memang, memperbaiki nat yang rusak tidaklah susah, namun tetap saja, jauh lebih mudah mencegah kan daripada memperbaiki? Untuk itu, sebelum terjadi kerusakan pada celah keramik, sebaiknya lakukan beberapa langkah pencegahan seperti di bawah ini 1. Bedakan nat keramik berdasarkan setiap fungsi ruangan Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan membedakan jenis semen yang digunakan. Nat untuk lantai keramik area kering dan basah seharusnya berbeda. Celah keramik untuk ruangan lembap seperti kolam renang, kamar mandi, atau teras rumah, seharusnya terbuat dari bahan yang tahan air. Dengan begitu, nat tidak akan mudah pecah ataupun mudah lapuk walaupun terus-terusan tergenang air. Sementara untuk ruangan seperti dapur yang terus terkena panas, gunakanlah semen instan tahan panas dan mudah dibersihkan. 2. Bersihkan dengan cairan kimia setelah pemasangan dilakukan Selain memilih jenis semen yang sesuai dengan ruangan, penting juga untuk membersihkan nat setelah pemasangan selesai. Setelah selesai dipasang, langsung bersihkan segera semen instan setelah mengering. Gunakan cairan kimia seperti disinfektan yang terbuat dari hidrogen peroksida, baking soda, dan cuka, untuk membersihkan celah keramik. Walaupun sudah dirawat sedemikian mungkin, kerusakan yang terjadi kerap tak bisa dihindari. Umumnya, kerusakan celah keramik terjadi karena ruangan terlalu lembap, terlalu kering, atau bahkan jenis semen yang digunakan memang buruk kualitasnya. Jika sudah terjadi kerusakan, jangan panik duluan, kamu bisa kok memperbaikinya. 1. Hilangkan celah keramik secara menyeluruh Pertama-tama, hilangkan dulu celah keramik secara menyeluruh. Gunakan alat pertukangan seperti sendok semen untuk memudahkan langkah satu ini. 2. Membuat adonan nat yang baru Buat adonan celah keramik yang baru dengan menggunakan air, semen instan, dan pasir. Ikuti instruksi dari produk yang digunakan untuk mendapatkan komposisi terbaik. 3. Menuangkan nat yang baru ke lantai Tuangkan nat menggunakan karet busa ke setiap celah keramik. Berhati-hatilah saat melakukan hal ini. Tunggu sampai kering kurang lebih 5-10 menit. 4. Bersihkan nat yang sudah kering Stelah nat sudah mengering, bersihkan sisa-sisa semen yang tercecer di atas lantai. Jangan sampai ada noda yang menempel agar tak merusak estetika lantai. Prosesnya pun sudah selesai! Mudah bukan memperbaiki celah keramik yang rusak? Sekarang tak ada lagi alasan untuk menunda memperbaiki nat yang rusak di rumahmu. Namun sebisa mungkin jaga dan rawat nat sebaik mungkin agar tak perlu ada proses perbaikan. Selamat mencoba sendiri di rumah, semoga berhasil! Simak juga artikel lainnya seputar tips renovasi rumah hanya di Melihat rumah yang tidak kunjung bersih, lantai kusam meski telah di sapu dan di pel berkali-kali. Namun kenapa ya tetap tidak terlihat bersih? Bisa jadi anda tidak melihat sela-sela antara keramik yang menggunakan Nat? Ya, rupanya nat pun perlu di bersihkan oleh anda, agar tidak terlihat kusam keramik rumah anda. Warna nat biasanya berwarna putih atau sedikit merah jambu, jadi jika tertempel debu dan kotoran akan terlihat jelas. Kotoran yang menempel ini biasanya menyebabkan keramik tidak nyaman di lihat. Berikut ini beberapa trik agar keramik tidak terlihat kusam. Bersihkan lantai dahulu Sebelum menggunakan bahan pembersih sela keramik, sapu dan pel dahulu lantai Anda untuk menyingkirkan tumpukan debu. Lalu, oleskan pembersih keramik dan diamkan selama 15-30 menit agar kotorannya terangkat. Setelahnya Anda bisa menggunakan sikat untuk membersihkan sela keramiknya. Segera bilas dengan air dan keringkan, jangan biarkan lembap untuk mencegah timbulnya jamur. Racik bahan sendiri Selanjutnya anda bisa menggunakan produk yang aromanya tak sedap, anda bisa meracik sendiri bahan pembersih sela lantai/nat. Misalnya, dengan mencampur soda kue dengan cuka. Kedua bahan ini cukup efektif, bahkan bisa menghilangkan lumut serta jamur, dan mengilapkan lantai rumah. Pilih produk yang sesuai Jika menggunakan zat kimia seperti pembersih lantai jika memang tidak menggunakan racikan sendiri, Produk pembersih lantai yang biasanya digunakan untuk mengepel cenderung kurang efektif untuk membersihkan sela-sela lantai. Karbol atau cairan pembersih khusus lantai kamar mandi justru lebih efektif. Lagipula cairan pembersih ini juga ditambah antijamur dan antilumut sehingga mencegah sela keramik dihinggapi dua pengganggu tersebut. Demikian cara membersihkan Nat agar keramik rumah anda kembali bersih, atau jika ingin membersihkan keramik maupun nat tidak ingin mengeluarkan effort yang besar, anda bisa menggunakan keramik yang memang memiliki permukaan alami seperti batu, potongan kayu, dll. Seperti produk dari centro yang memang memahami kebutuhan anda. Jadi tunggu apa lagi, segera kunjungi toko bangunan kesayangan di kota anda, atau anda bisa menghubungi nomor kami di 0856-977-1111-8 office hours, atau jika anda berada di wilayah JABODETABEK bisa datang langsung ke PT. Puri Kemenangan Jaya, Jl. Percetakan Negara Raya C 261-263, Rawasari, Jakarta Pusat 10520. Nat keramik – Keramik memang sudah umum digunakan pada berbagai tipe bangunan. Anda yang tinggal di rumah ataupun penggunaan di area perkantoran/bangunan publik, keramik sudah lazim ditemui. Walau begitu, masih jarang keramik yang tidak menggunakan nat keramik pada pengaplikasiannya. Nah, ada cara terbaik untuk pemasangannya lho! Dari banyak tipe bangunan masa kini, keramik lantai memang sudah lazim ditemui. Keramik membuat area indoor bangunan terasa lebih nyaman dan tentu saja lebih rapi ketika dipakai. Coba saja lihat perbandingan antara ruangan yang memakai lantai keramik dengan yang tidak. Nah, dalam hal ini keramik memang sering kali dipasang hanya dari segi penyusunan saja. Nyatanya tidak lah seperti itu, keramik yang hanya disusun saja memasang atau menyambung satu dengan sama lain saja, itu mungkin tidak akan maksimal karena bagian paling pinggir lantai selalu saja tidak tampil maksimal, atau dalam hal ini kerapian yang di dapat amat lah kurang. Faktor Penentu Kerapian Cara Nat Keramik Yang Ringkas1 Bersihkan kerak atau kotoran tekel di selah-selah menggunakan pembersih lantai2 Gunakan penghilang cat untuk membersihkan3 Gunakan potongan bahan sandal untuk pengaplikasian natComments Faktor Penentu Kerapian Ketika anda sadar akan hal ini, menggunakan nat keramik adalah jawabannya. Bahan material ini sangat membantu keramik tampil lebih rapi, tentu saja dengan “menyelesaikan” masalah pada ketidak rapian bagian pinggir keramik di selah – selah keramik. Mekanisme kerjanya, nat akan menutupi bagian selah-selah keramik, sehingga hal ini memberikan tampilan keramik yang lebih halus dan rapi. Ini seperti anda memiliki satu lantai keramik besar tanpa terlihat bagian pinggir dari keramik itu sendiri. Sebelum menggunakan nat, ada baiknya anda menyiapkan beberapa alat dan bahan pendukung untuk pengaplikasian nat yang merata dan sempurna. Tentu saja, bahan dan alat berikut tidak hanya berguna dari sisi pengaplikasian, melainkan juga waktu proses yang lebih singkat. via homecrux Beberapa bahan yang perlu dipersiapkan diantaranya potongan sandal jepitkainpembersih lantaiwadahpenghalus 1 Bersihkan kerak atau kotoran tekel di selah-selah menggunakan pembersih lantai Sebelum penggunaan nat dilakukan, ada baiknya bagian paling pinggir dari lantai selah – selah dibersihkan terlebih dahulu. Hal ini supaya nat dapat menempel dengan sempurna ketika diaplikasikan pada area sela sela lantai. 2 Gunakan penghilang cat untuk membersihkan Proses pembersihan akan memakan waktu lama ketika dilakukan secara manual. Itu sebabnya anda perlu alat bantu untuk memprosesnya lebih singkat. Gunakan alat pencongkel cat atau penghilang cat untuk membantu proses pengangkatan kotoran atau kerak Gunakan alat pembersih lantai tadi supaya kotoran lebih mudah terangkat. Oleskan langsung pembersih lantai ke sela – sela lantai. Cairan pembersih lantai akan membantu mengangkat kotoran atau kerak walaupun tidak sepenuhnya. Itu sebabnya anda perlu alat pencongkel cat, yang kemudian mengangkat kotoran ke permukaan seluruhnya. setelah terangkat , bersihkan dengan kain via Setelah terangkat, kotoran atau kerak tadi akan betebaran ke permukaan lantai. Anda perlu membersihkan kotoran atau kerak ini menggunakan alat yang bisa mengangkat partikel atau cairan kotoran tadi. Supaya lebih hemat, menggunakan kain saja sebenarnya sudah lah cukup. Namun perlu diingat, gunakan kain yang bersih supaya kotoran dapat terangkat dengan optimal, bukan kembali lagi ke permukaan ya homeowners. Campur nat keramik dengan air di wadah Setelah lantai siap, ini saatnya anda gunakan nat keramik pada lantai rumah anda. Sudah tau bagaimana caranya? Nah, gunakan wadah untuk menampung nat setelah dibuka dari bungkusnya. Kemudian, campur dengan air supaya ketika akan digunakan, untuk volume air yang digunakan adalah secukupnya saja, jangan terlalu encer maupun terlalu sedikit. Pastikan nat dan air telah bercampur. ketika nat keramik dan air mencampur dengan sempurna, ini akan mengental menyerupai susu kalengan cair. Ketika berada dalam kondisi ini, nat sudah siap digunakan. 3 Gunakan potongan bahan sandal untuk pengaplikasian nat Mungkin anda bertanya-tanya, apa hubungannya potongan bahan sandal dengan nat keramik? Nah, ternyata bahan sandal ini dapat dimanfaatkan untuk membantu proses nat pada keramik lho homeowners! Jadi setelah nat siap dipakai, ini saatnya menggunakan bahan satu ini pada lantai. Tuangkan cairan nat tadi pada sela – sela lantai, tuangkan secara perlahan agar nat keramik dapat meresap ke dalam selah – selah lantai. Untuk hasil yang lebih sempurna, gunakan potongan sandal jepit supaya hasil lebih merata. Hal ini bertujuan untuk memasukkan nat ke sela – sela dari keramik lebih sempurna. Gunakan untuk mengarahkan nat lebih masuk ke selah – selah lantai. Ulangi hal ini pada semua bagian lantai sampai selesai seluruhnya. Setelahnya , lihat lah ruangan anda setelah semua terekspos. Nah, itu tadi 3 langkah singkat ketika anda ingin memakai nat untuk keramik, semoga bermanfaat ya! Anda juga bisa cek harga nat keramik dan pilihan jenisnya dengan klik DISINI , konsultasikan juga dengan kami lewat klik link tautan whatsapp dibawah. Comments comments

agar nat keramik tidak terlihat